Selasa, 02 Februari 2016

PACARAN
(TEKS DISKUSI)

Pacaran adalah hubungan antara dua insan manusia yang berbeda dari beberapa segi. Dari segi gender, kebiasaan, sifat, tingkah laku, pandangan, dan masih banyak lagi. Beberapa orang mengatakan bahwa, hubungan pacaran yang mereka jalani didasari oleh rasa saling suka dan saling cinta. Masing-masing diantara mereka memiliki ketertarikan satu sama lain.
            Zaman sekarang, pacaran bukanlah mejadi hal tabu bagi sebagian orang, terutama remaja. Bahkan mereka yang berpacaran beranggapan bahwa, pacaran dapat memberikan dampak positif pada dirinya. Karena, pacaran bisa saling memotovasi, memberikan semangat, dukungan, dan perhatian. Membuat diri ini begitu berarti.
            Pacaran tidak akan membuat kesepian, karena ketika orang lain tidak ada, masih ada pacar yang selalu ada. Kita bisa menceritakan segala sesuatu yang kita alami hari ini kepada pacar kita. Mencurahkan segala isi hati kepadanya. Meminta solusi serta masukan-masukan dari dirinya, yang tanpa sadar, nantinya masukan itu akan langsung kita terima, tanpa kita filter. Karena apa, sebagian dari hati kita sudah manaruh kepercayaan dan keyakinan pada dirinya.
            Pacaran itu keren. Dengan pacaran itu berarti kita mengikuti perkembangan zaman. Tidak kalah dengan kawan-kawan kita ketika pergi kemana-mana dengan sang pacar, kita pun juga bisa seperti itu jika kita memiliki pacar. Kemana ingin pergi ada yang menemani, tidak akan merasa sendiri.
            Dari pacaran pun, bisa membuat kita bertemu dengan jodoh. Entah itu dengan pacaran yang sudah berlangsung lama hingga bertahun-tahun, atau bahkan hanya dengan pacaran yang masih sangat baru berjalan. Jodoh memang tidak ada yang tahu kapan, dimana, dan siapa, maka dari itu banyak orang beranggapan, tak ada salahnya mencari-cari jodoh melalui pacaran. Pacaran adalah hak setiap individu, jadi tak ada salahnya menjadikan pacaran sebagai tahap pencarian jodoh.
            Akan tetapi, dari semua manfaat yang disampaikan oleh orang-orang yang menjalin hubungan pacaran, tidak selamanya tepat. Tidak berpacaran pun memberikan manfaat yang jauh lebih banyak. Seperti, kita tidak akan memusatkan perhatian kita hanya pada pacar kita saja. Banyak orang disekeliling kita yang juga perlu kita perhatikan misalnya saja, orang tua, keluarga, sahabat, dan kawan.
Akan ada banyak waktu yang kita gunakan untuk hal yang lebih bermanfaat, seperti mengerjakan tugas, melakukan kegiatan amal, berorganisasi, dan beribadah. Waktu kita tak akan terbuang sia-sia. Melakukan hal-hal yang bermanfaat, akan menghindarkan kita dari kemaksiatan dan juga rasa kesepian. Karena sejatinya, kemaksiatan timbul dari diri yang merasa kesepian dan berusaha mencari hal-hal yang dianggap dapat menghilangkan rasa sendiri yang berujung pada kemaksiatan bahkan zina. Naudzubillah.
Zaman sekarang, tidak ada pacaran yang modalnya hanya rasa cinta, tentulah perlu yang namanya uang. Entah itu untuk makan di cafe, jalan-jalan, memberikan hadiah ketika salah satu dari pasangan berulang tahun, dan dana itu pun tak sedikit. Terlebih jika kita masih bersekolah, dan uang saku kita pun bahkan masih bergantung pada orang tua. Yang pada akhirnya itu semua akan menjadi pemborosan, padahal kebutuhan kita sebagai pelajar pun juga tidak sedikit. Maka dari itu, dengan tidak pacaran, membuat kita berhemat dan tidak melakukan pemborosan.
Hati kita pun akan lebih tenang, terhindarkan dari perasaan cemburu. Tidak akan juga merasakan sakit hati karena putus cinta. Jangan kita korbankan hati kita kepada orang yang bahkan belum tentu menjadi masa depan kita, yang belum tentu menjadi jodoh kita. Cukup berikan hati kita kepada sang Pencipta. Karena ketika sekali saja kita menggantungkan hati kita pada manusia, maka saat itu juga kita akan kecewa. Cukuplah Allah yang menjadi tempat curahan hati kita. Cukuplah Allah dan orang tua yang seharusnya kita jadikan sebagai prioritas kita.
Oleh karena itu, dengan tidak menjalin hubungan dengan lawan jenis, akan membuat kita lebih produktif. Tidak masalah kita tidak memiliki pacar, jika akhirnya itu akan membuat kita lebih mudah untuk menciptakan prestasi-prestasi baru. Belum saatnya kita membagi rasa cinta kita kepada dia yang belum halal bagi kita. Tak perlu takut jika kita tidak berpacaran nantinya kita tidak akan menemukan jodoh kita. Tak perlu kita pusing memikirkan hal semacam itu untuk saat ini. Percayalah, itu semua sudah ada yang mengatur, yang perlu kita lakukan saat ini hanya perbaiki diri kita supaya kelak kita juga akan mendapat jodoh yang baik. Perbaiki diri sama dengan memperbaiki jodoh kita.


TUGAS MATA KULIAH DASAR-DASAR MENULIS
"TEKS DISKUSI"
Dosen : Bapak Zainal Arifin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar